Langsung ke konten utama

Postingan

Tugas Profesi Pendidikan

Buat makalah denagan tema : “Pengembangan Profesi Guru”  Ketentuan :  Diketik di kertas HVS ukuran kwarto  Jarak penulisan denagan spasi 1.5, tidak boleh bolak balik  Jenis huruf Times New Norman ukuran huruf 12 Jumlah halaman 7-10 tidak termasuk daftar pustaka  Sistematika bebas  Dikumpulkan pada hari sebelum ujian semester gasal

masih dalam rangka latihan

Berpasangan engkau telah diciptakan Dan selamanya engkau akan berpasangan Bergandingan tanganlah dikau Hingga sayap-sayap panjang nan lebar lebur dalam nyala Dalam ikatan agung menyatu kalian Saling menataplah dalam keharmonian Dan bukanlah hanya saling menatap ke depan Tapi bagaimana melangkah ke tujuan semula Berpasangan engkau dalam mengurai kebersamaan Kerana tidak ada yang benar-benar mampu hidup bersendirian Bahkan keindahan syurga tak mampu menghapus kesepian Adam Berpasangan engkau dalam menghimpun rahmat Tuhan Ya, bahkan bersama pula dalam menikmatinya Kerana alam dan kurniaan Tuhan Terlampau luas untuk dinikmati sendirian Bersamalah engkau dalam setiap keadaan Kerana kebahagiaan tersedia, bagi mereka yang menangis Bagi mereka yang disakiti hatinya, bagi mereka yang mencari, bagi mereka yang mencuba Dan bagi mereka yang mampu memahami erti hidup bersama Kerana mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam kehidupan mereka Bersamalah dikau sampai

Tugas Profesi Pendidikan: Perkembangan Mata Pelajaran Dalam Kurikulum di Indonesia

Nama : Wahyu Mahmudiyanto NIM : 09004043 Kelas : A Perkembangan mata pelajaran dalam kurikulum di indonesia Dalam sejarah penggunaan kurikulum di Indonesia setelah merdeka, ada sepuluh kurikulum yang pernah dipakai yaitu kurikulum pasca kemerdekaan 1947, 1949, 1952, 1964, 1968, 1975, 1984, 1994, dan KBK yang disempurnakan menjadi kurikulum KTSP atau Kurkulum Tingkat Satuan Pendidikan. Pada setiap periode kurikulum yang pernah diberlakukan tersebut model konsep kurikulum yang digunakan, prinsip dan kebijakan pengembangan yang digunakan, serta jumlah jenis mata pelajaran berikut kedalaman dan keluasannya tidak sama. Variabilitas kurikulum yang digunakan berimplikasi terhadap variabilitas penuangan mata pelajaran yang harus dipelajari. Secara umum bisa dijelaskan karena adanya substansi determinan atau landasan kurikulum yang digunakan tidak sama. Meskipun unsur-unsur umum determinan kurikulum itu sama yaitu faktor filosofis, sosiologis, psikologis, dan ilmu pengetahuan dan teknologi,

add facebook ku juga yah...??

Mahmudi Wahyu Buat Lencana Anda